Sicher...
Kini, kehidupan mulai memasuki babak baru
Ketika hujan datang tidak menentu
Ketika matahari tidak lagi ditemui sepanjang hari
Saat semua pergi
Yang ada hanya tinggal asa
Sampai kita benar-benar punya sayap
Atau kita bisa mengabaikan gaya gravitasi
dan bebas pergi
Ketika itu, meskipun jauh
Matahari akan
ku gapai
Bintang akan
ku kejar
Hujan akan
ku bawa kembali
ke bumi
Membasahi setiap hati yang kering
Menghidupkan jiwa-jiwa yang mulai hampa
Namun,
Kapankah kita punya sayap?
Kapan pula teknologi
maju sedemikian pesatnya?
Juga kapan gravitasi nol?
Yang ada,
hanya pertolongan Allah
Dan itu
dekat
1 komentar:
dan, ajarin gw nulis kayak lo dong (serius mode : on).
gw terbiasa nulis ngikutin gaya penulis fiksi (umar kayam, seno gumira ajidharma, dll).
bukan penulis artikel.
gw pengen belajar nulis artikel nih dan.
seriusan ini mah.
mau nggak ngajarin gw dan?
Posting Komentar