Pilihan…
Aku berbicara tentang pagi
Kala sinar mentari menyelinap dengan ramah
Saat kicauan burung menyapa dengan merdu
Ketika hawa sejuk menebar ketenangannya
Kini aku merindu siang hari
Saat ia memberi segenap energi
Sesekali memacu emosi
Agar jantung berdegup semakin tinggi
Sore tetap ku nanti
Langitnya teduh
Tidak gelap
Tidak pula terang
Dan malam akan ada di hati
Dihias bintang beriringan
Beberapa acak tak beraturan
Namun tetaplah ia berkilauan
Kini diri mulai bimbang
Mentari, matahari, atau bintang
Walau semua sama
Namun terasa berbeda
Dan memilih itu suatu kewajiban
Sekarang atau nanti
Dahului ia dengan keyakinan
Genapkan ia dengan azzam
Matangkan ia dengan pasrah
Semoga Allah memberi berkah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar